Snapdragon 625 vs Snapdragon 450

Kemunculan Vivo V9 di Indonesia menimbulkan perdebatan yang sangat ramai di banyak media sosial di Indonesia. Bagaimana tidak, diluar Indonesia Vivo V9 menggunakan chipset Snapdragon 626. Sedangkan di Indonesia menggunakan Snapdragon 450.

Mungkin buat yang belum tahu, Snapdragon memiliki 4 kelas yaitu :

  1. Snapdragon 2xx
  2. Snapdragon 4xx
  3. Snapdragon 6xx
  4. Snapdragon 8xx
Snapdragon 2xx adalah kasta terendah, sedangkan Snapdragon 8xx adalah kasta tertinggi.

Kita lanjut saja mengenai pembahasan Snapdragon 625 vs Snapdragon 450.
Kenapa saya memilih Snapdragon 625 ? kan Vivo V9 diluar Indonesia pakai Snapdragon 626, bukan Snapdragon 625.

Snapdragon 626 dan Snapdragon 625 itu sebenarnya sama persis. Snapdragon 626 hanya memiliki clockspeed CPU yang sedikit lebih tinggi dari Snapdragon 625. Selain itu, Snapdragon 625 lebih banyak digunakan daripada Snapdragon 626.

Sebelum kita mengadu kedua chipset ini, ada hal yang perlu kalian tahu. Performa chipset Snapdragon itu ditentukan dari 3 hal, yaitu CPU, GPU dan terakhir DSP.
Oke, langsung saja kita bahas Snapdragon 625 vs Snapdragon 450.

Pembahasan CPU
Keduanya sama-sama memiliki 8 core cortex A53, perbedaan hanya terletak di clockspeed CPU.
Snapdragon 625 menggunakan octa core cortex A53 yang memiliki clockspeed hingga 2GHz.
Snapdragon 450 menggunakan octa core cortex A53 yang memiliki clockspeed hingga 1.8Ghz.

Sejauh mana sih perbedaan clockspeed 0.2GHz ini berpengaruh ?
Jika mau jujur, perbedaan clockspeed CPU yang hanya segini, itu tidak membawa banyak pengaruh. Malah clockspeed CPU yang lebih rendah bisa menghemat konsumsi baterai.


Pembahasan GPU
Keduanya sama-sama memakai Adreno 506, perbedaan hanya terletak di clockspeed GPU.
Snapdragon 625 memakai GPU Adreno 506 yang memiliki clockspeed 650MHz ( 130 GFlops ).
Snapdragon 450 memakai GPU Adreno 506 yang memiliki clockspeed 600MHz ( 120 GFlops ).

Perbedaan clockspeed 50MHz dan 10 GFlops ? hhmm.. bisa dibilang di penggunanaan sehari-hari ini tidak akan terlalu terasa. Apalagi, kedua chipset ini memang bukan didesain untuk kelas game berat. Untuk game kelas menengah, perbedaan yang hanya tidak akan bisa dirasakan.


Pembahasan DSP
Keduanya memiliki DSP yang persis, yaitu Hexagon 546.
Jadi tidak ada yang bisa dibahas disini.


Jika ketiga hal ini digabungkan, maka performa keduanya hampir tidak berbeda !
Snapdragon 625 hanya unggul sangat tipis jika dilihat dari spesifikasi diatas.

Tunggu dulu, itu kan sama Snapdragon 625. Harusnya kan dibandingkan sama Snapdragon 626.
Snapdragon 626 punya clockspeed CPU 2.2GHz lho. Perbedaanya sama Snapdragon 450 cukup jauh tuh.
Iya bener, Snapdragon 626 punya clockspeed yang lebih tinggi. Tapi cuma dengan perbedaan clockspeed CPU, itu pengaruhnya ga banyak. Karena yang nentuin performa itu ada 3 hal.
Dan yang kalian perlu tahu kenapa kok Snapdraon 626 tidak selaris Snapdragon 625. Itu karena Snapdragon 626 punya konsumsi baterai yang lebih buruk. Padahal kan kalian cari Snapdragon 625 karena hemat baterai dan lumayan ngebut diajak main game.

Selain itu kalian juga harus ingat, Snapdragon 450 itu lebih baru !
Jadi sudah pasti ada peningkatan yang diberikan Qualcomm yang tidak bisa dilihat dari tabel spesifikasi. Toh jika kalian cek dari skor benchmark seperti Antutu, Snapdragon 450 bisa punya skor yang sama seperti Snapdragon 625. Padahal spesifikasi Snapdragon 625 lebih tinggi. 


Hal terakhir yang mungkin perlu dibahas adalah resolusi perekaman video.
Snapdragon 625 bisa merekam video hingga resolusi 4K ( 3840x2160 ).
Snapdragon 450 hanya bisa merekam video hingga resolusi FHD ( 1920x1080 ).

Nah, coba jawab jujur deh. Siapa sih diantara kalian yang sering menggunakan resolusi 4K untuk merekam video ? Apalagi handphone di kelas ini biasanya hanya memiliki EIS yang hanya aktif di resolusi maksimal FHD.
Jika harus memilih antara merekam video FHD yang stabil atau merekam video 4K tapi goyang ? Kalian pilih mana sih ? Saya sih pilih video FHD tapi stabil. Dan kalian juga harus ingat merekam video 4K itu menghabiskan banyak memori. Masa sih kalian mau simpen video yang ukurannya besar tapi pas dilihat kualitasnya masih goyang ? Kan mending video yang ukuran filenya lebih kecil tapi pas dilihat ga banyak goyang.



Ingat, jangan cuma lihat dari kastanya. Apalagi yang dibandingkan tahun keluarnya beda.
Melihat kasta hanya berlaku jika chipset itu keluarnya bareng.

Membandingkan chipset juga jangan cuma lihat dari tabel spesifikasi atau skor benchmark.
Karena masih banyak hal yang menentukan performa.

Sekian aja ya pembahasan Snapdragon 625 vs Snapdragon 450 nya.
Semoga bermanfaat.

Comments

  1. oke ini min, makasih banyak sudah sharing disini .. ini sangat bermanfaat dan nambah pengetahuan

    https://cody.id/produk/power-supply/power-supply-cody-1502d/

    ReplyDelete
  2. Sangat bermanfaat dan menambah wawasan terhadap smartphone dan chip..terima kasih min..

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Oleophobic Coating itu apa ?

Nightscape untuk semua smartphone Realme

Xiaomi Mi Note 10 juga pakai kamera 108MP